Keluarga adalah Harta
Ketika salah satu atau kedua orang tua masing-masing kita meninggal, maka doa dari anaknya yang sholeh adalah sesuatu yang sangat berharga.
Saya sendiri sebagai salah satu anak yang tumbuh dewasa melihat bagaimana kerja kerasnya orang tua demi mendapatkan hal itu. Hal itu menjadi salah satu pembelajaran yang sangat berharga buat saya.
Sejak kecil, orang tua selalu mengutamakan pendidikan. Bukan hanya anak kandungnya, bahkan kepada saudara dan orang sekitar yang dibantu.
Orang tua saya selalu menekankan, bahwa kelak nanti ketika mereka tiada di dunia, yang penting bukanlah harta melimpah, apalagi tidak jelas asal-muasalnya dari mana.
Bagi mereka, yang penting banyak ilmu bermanfaat yang tersebar, banyak bisa bantu orang, dan anak-anak mendapatkan pendidikan yang layak. Tentunya dengan ilmu, kita berusaha meningkatkan ketakwaan kita.
Semakin dewasanya kami, semakin kami paham bahwa dengan ilmu kami bisa menebarkan kebermanfaatan dan bahkan bisa mendapatkan rupiah untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
Dan setelah merasakan langsung kehilangan sosok orang tua sekaligus kepala keluarga, kami In Shaa Allah semakin paham dan yakin bahwa hidup kami takkan selamanya bergantung kepada manusia (sisi nafkah, red).
Fase hidup terus berjalan dan takkan mungkin berulang. Hal yang pasti adalah ketika Allah sudah lahirkan masing-masing kita ke dunia melalui rahim ibu, maka Allah akan wafatkan kita semua, kembali kepada Allah.
Semua itu hanya soal waktu, dan setiap manusia mempunyai batas waktu tersendiri di dunia ini.
Wallahu a’lam bishshawab.
Bogor, 15 September 2020.
Siti maryam P
