Home / Pengetahuan Umum / Menjadi “Satu”

Menjadi “Satu”

via http://4.bp.blogspot.com
via http://4.bp.blogspot.com

Assalamualaikum wr. wb.

Selamat pagi semua. Pada pagi ini, izinkan saya mendongengi teman-teman semua dengan kulsap saya.

Alkisah 4 tahun yang lalu, saya masih menjadi mahasiswa baru dengan segala keluguannya, kepolosannya dan kebotakannya. Kemudian, dalam salah satu sesi ospek yang saya ikuti, saya diarahkan para panitia ospek untuk masuk ke dalam sebuah kelas.

Dalam kelas itu, kami akan menerima pra-kuliah. Simulasi tentang apa itu kuliah dan bagaimana itu kuliah, dari seorang dosen kami. Dalam sesi itu, dosen saya memberikan satu rumus bukan matematika yang sampai sekarang masih saya ingat. Dia awalnya berkata, “Ada sebuah rumus yang akan saya berikan kepada kalian. Rumus ini awalnya memang sedikit di luar nalar. Tapi peganglah ini baik-baik dalam diri kalian, terutama jika kalian ingin menjadi orang yang lebih baik”

Kami kemudian terdiam. Menunggu magic apa yang akan keluar dari dosen kami itu.”Kalian tahu berapa jumlah angka satu jika ditambah angka satu?”, dosen saya bertanya.
“Dua?”
“Ya tentu saja betul hasilnya dua. Seperti pertanyaan anak SD bukan?”, kata beliau sambil tertawa.
“Namun apakah kalian tahu berapa jumlah angka setengah ditambah setengah?”
“Satu?”, jawab kami.
“Bukan dik. Hasilnya bukan satu”, kata dosen kami sambil tersenyum.

Kami heran.
“Lalu, apakah dua pak hasilnya?”, ada teman saya langsung menimpali.
“Tebaklah berapa hasilnya”.
“Oh tentu bukan dua hasilnya. Dua hanya akan ada jika ada satu ditambah satu.”

Kami bingung.
“Kalian tahu? Setengah ditambah setengah hasilnya akan menjadi nol.”

Kami makin bingung.

“Begini. Jika kalian di hidup ini hanya berusaha setengah-setengah saja untuk satu urusan, dan kemudian kalian tambahkan lagi usaha setengah kalian untuk urusan yang lain, maka hasilnya akan jadi nol. Kalian tidak akan mendapatkan apa-apa dari apa yang kalian kerjakan. Walaupun hasilnya setengah, tapi bagi orang lain tetap saja hasilnya akan menjadi nol”, kata dosen kami sambil menuliskan angka didepan kelas.

“Nah sekarang bayangkan, jika kalian berusaha untuk mendapatkan ‘satu’ untuk satu urusan, dan kemudian kalian tambahkan lagi ‘satu’ untuk urusan yang lain, kalian akan dapatkan dua. Satu ditambah satu akan menghasilkan dua..”

“Sekarang kita tambah lagi, jika kita berusaha setengah untuk satu urusan kemudian kalian kerjakan urusan yang lain hingga menjadi ‘satu’, maka kira-kira berapakah hasilnya? Hasilnya akan menjadi satu, bukan satu setengah”

“Artinya apa? Sekarang mari kita berusaha untuk belajar dan bekerja hingga tuntas hasilnya. Orang lain lebih sering tidak akan melihat hasil kita yang setengah-setengah, tapi hasil kita yang tuntas. Orang akan melihat betapa luar biasanya kita jika kita punya kemampuan tertentu yang sangat kita kuasai ditambah satu lagi kemampuan yang kita kuasai betul. Orang tidak akan melihat kemampuan kita yang hanya setengah-setengah pemahamannya ditambah lagi kemampuan lain yang kita punya yang mungkin hanya setengah juga pahamnya. Setengah ditambah setengah akan menghasilkan nol, sementara satu ditambah satu akan menghasilkan dua.”

“Jadi, marilah hari ini kita berusaha untuk meraih satu. Satu yang menyatakan usaha yang sungguh-sungguh, untuk meraih apapun yang kita inginkan. Bukan setengah yang menandakan setengahnya usaha kita.”

Akhirnya teman-teman, mari menjadi satu. Tapi jangan puas hanya menjadi satu. Jadilah dua. Jadilah lebih dari dua.

7 September 2015, Dalam cerahnya Bandung yang merindu hujan.
Dimas Prabu Tejonugroho

About Admin

Admin komunitas MJRS-SJS. Sebuah komunitas yang berupaya membiasakan diri dengan one day one juz + dzikir + Qiyamullail. Selain itu, ada program-program menarik dalam komunitas ini seperti kulsap (kuliah whatsapp), Bedah Buku, Bedah Film dan Kajian Telegram.

Check Also

Sejarah Kopi

COFFEE AND HISTORY Sejarah kopi tentang dari mana dan siapa penemunya memang tidak diketahui pasti. ...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *